Surat Permohonan Narasumber untuk Semua Acara (Diklat, Workshop, dan Seminar)

Instansi kamu membutuhkan narasumber untuk sebuah pelatihan/workshop? Kamu bisa mengajukan permohonan narasumber dengan menyampaikan surat permohonan kepada lembaga yang memiliki kapasitas untuk mengisi acara pelatihan atau workshop yang akan kamu adakan. Surat permohonan ini bisa digunakan dan diajukan oleh instansi pemerintahan, perusahaan swasta ataupun juga organisasi/asosiasi tertentu.

Misalkan unit kerja kamu dalam bidang pengadaan barang/jasa pemerintah dan ingin melaksanakan pelatihan aplikasi SPSE dan SiRUP, maka kamu bisa mengajukan permohonan narasumber kepada LKPP yang mana surat tersebut ditujukan kepada Direktur Pengembangan SPSE.

Contoh yang lain Lembaga Penyelenggara Diklat Kepala Sekolah ingin melaksanakan kegiatan Diklat Penguatan Kepala Sekolah Se-Kota/Kabupaten A, maka LPD tersebut bisa mengajukan permohonan narasumber kepada Kepala Dinas Pendidikan Kab/Kota A.


Pengertian Surat Permohonan Narasumber dan Tujuan Dibuatnya

Surat permohonan narasumber merupakan surat yang di dalamnya berisi permohonan atau permintaan kepada seseorang untuk menjadi narasumber di dalam sebuah acara/kegiatan tertentu.

Tujuan dibuatnya surat permohonan narasumber ini adalah untuk memohon dan mengundang seseorang yang ahli di dalam bidangnya untuk mengisi acara yang terkait dengan keahlian si narasumber tersebut.

Mengapa harus memakai surat? Tentunya sebagai bentuk dokumentasi dan juga sebagai bentuk sopan ketika kita meminta seseorang untuk mengisi acara suatu kegiatan.

Surat permohonan ini sebaiknya diajukan atau dikirimkan jauh-jauh hari agar kamu bisa mengetahui apakah yang bersangkutan tersebut sedang ada acara atau tidak. Jika memang beliau memiliki acara lain, maka tentu kamu tidak perlu terlalu panik karena kamu memiliki waktu yang panjang untuk mulai memikirkan mengenai narasumber lain yang tepat untuk menggantikan narasumber tersebut.

Baca juga: Contoh Surat Tugas Dinas

Yang perlu diperhatikan di dalam membuat surat ini, kamu harus menyampaikan secara jelas mengenai pernyataan bahwa kamu meminta atau memohon yang bersangkutan atas ketersediaannya untuk menjadi seorang narasumber di acara tersebut. Jika dalam bentuk sebuah instansi, kamu bisa mengirimkannya kepada penanggungjawab diklat. Karena biasanya lembaga diklat memiliki stok narasumber yang cukup banyak, sehingga kamu tidak perlu menjelaskan secara detail siapa yang akan ditunjuk untuk menjadi narasumber. Selain itu, di dalam surat permohonan tersebut kamu juga harus memberikan penjelasan kepada yang bersangkutan mengenai judul atau tema dari acara yang kamu selenggarakan agar supaya si narasumber bisa mempersiapkan segala hal, terutama materi yang akan beliau sampaikan.

Contoh Surat Permohonan Narasumber

Berikut ini kami sampaikan contoh surat permohonan narasumber untuk semua jenis acara (diklat, workshop, dan seminar) yang bisa kamu jadikan sebagai contoh untuk acara kegiatanmu nantinya.




Itulah ulasan mengenai pengertian surat permohonan narasumber, tujuan dibuatnya, dan apa saja isi poin surat permohonan narasumber, serta contohnya. Semoga bisa kamu jadikan sebagai referensi dalam menulis surat permohonan narasumber.