Strategi pemasaran yang tepat sangat diperlukan agar sebuah produk dapat dipilih dan dinikmati oleh konsumen. Dalam hal ini, peran bagian pemasaran sangat penting dalam menentukan program pemasaran suatu produknya agar dapat memenuhi target pasar untuk perkembangan perusahaan tersebut di masa yang akan datang.
Setiap perusahaan tentunya mempunyai tujuan untuk dapat meningkatkan tingkat keuntungan atau labanya dengan cara mempertahankan dan meningkatkan penjualannya. Tujuan ini hanya bisa dicapai apabila bagian pemasaran perusahaan memahami apa saja faktor yang dapat meningkatkan volume penjualannya dengan melakukan strategi pemasaran yang baik.
Nah, apa saja faktor yang dapat mempengaruhi terjadinya peningkatan volume penjualan? Untuk mengetahuinya, maka perlu mempelajari mengenai apa itu strategi pemasaran dan mix marketing atau bauran pemasan berikut di bawah ini.
Pengertian Strategi Pemasaran dan Tahapan Proses Pemasaran
Strategi pemasaran adalah strategi perusahaan dalam merancang dan memastikan bahwa tujuan dari perusahaan dapat dicapai melalui pelaksanaan pemasaran yang tepat agar dapat memuaskan kebutuhan pasar atau target pasar.
- Bagian pemasaran pertama kali melakukan analisis peluang pasar yang dapat dimanfaatkan dalam usaha untuk mencapai tujuannya. Hal ini memerlukan analisis rinci dari mulai kemampuan perusahaan, kekuatan dan kelemahan pesaing, kekuatan ekonomi dan teknologi yang mempengaruhi pasar, dan pelanggan saat ini dan potensi di pasar.
- Setelah menganalisis, bagian pemasaran menentukan sasaran atau target pasar, siapa saja yang akan dilayani oleh perusahaan
- Selanjutnya bagian pemasaran mengevaluasi kedudukan dan menetapkan strategi peningkatan posisi atau kedudukan perusahaan dalam persaingan pada sasaran pasar sejenis.
- Mengembangkan sistem pemasaran, yaitu mulai dari pengembangan sistem informasi pemasaran, sistem perencanaan, dan pengendalian pemasaran yang mana sistem tersebut akan menunjang tercapainya tujuan perusahaan dalam melayani sasaran pasar.
- Mengembangkan rencana pemasaran.
- Dan terakakhir, bagian pemasaran menerapkan atau melaksanakan rencana pemasaran yang telah disusun dan mengendalikannya.
Marketing Mix, Faktor yang Meningkatkan Volume Penjualan dalam Strategi Pemasaran
Untuk menerapkan strategi pemasaran, perusahaan harus memperhatikan faktor-faktor yang menimbulkan terjadinya peningkatan volume penjualan atau juga dikenal dengan 7 marketing mix, yaitu segi produk (produk yang berkualitas tinggi), aspek harga (konsistensi harga dan disesuaikan dengan kondisi ekonomi masyarakat), aspek promosi (advertising and public relation), aspek distribusi (melalui jalur didistribusikan ke cabang dan/atau antar jemput), aspek people (karyawan-karyawan yang hebat terlibat dalam produksi), aspek process (pelayanan yang bagus untuk kepuasan konsumen), dan aspek physical evidence (lingkungan fisik yang mendukung selama beroperasinya).
Ketujuh marketing mix tersebut sangat menentukan kesuksesan sebuah perusahaan dalam menjual produknya. Namun, dari ketujuh bauran marketing tersebut, empat yang pertama merupakan hal penting untuk diperhatikan atau juga dikenal dengan istilah strategi pemasaran 4P (Product, Price, Promotion, dan Place). Yaitu penjelasannya sebagai berikut.
1. Product(Produk)
Strategi produk dapat mempengaruhi strategi pemasaran lainnya. Konsumen ketika membeli sebuah produk bukan hanya sekedar untuk memiliki produk tersebut, akan tetapi mereka juga bertujuan untuk memenuhi kebutuhan dan keinginannya.
Dalam strategi pemasarannya, perusahaan sangat perlu untuk mengelola unsur produk termasuk perencanaan dan pengembangan produk atau jasa sehingga produk tersebut memberikan nilai tambah (value added) bagi konsumennya.
2. Price (Harga)
Harga produk menjadi salah satu faktor penting bagi konsumen dalam mengambil keputusan untuk
melakukan pembelian atau tidak. Sehingga harga ini termasuk ke dalam salah satu faktor yang mempengaruhi tingkat volume penjualan sebuah produk perusahaan.
Bagian pemasaran dan pihak manajemen perusahaan lainnya harus pintar-pintar dalam menentukan harga dasar yang tepat bagi produk atau jasa. Selain itu, perusahaan juga harus menentukan strategi yang tepat menyangkut potongan harga (diskon), pembayaran ongkos angkut dan berbagai variabel yang bersangkutan.
Harga produk sebaiknya disesuaikan dengan kondisi ekonomi masyarakat dan juga target pasarnya. Karena harga dikatakan mahal, murah atau biasa-biasa saja tergantung dari persepsi individu yang dilatar belakangi oleh lingkungan kehidupan dan kondisi individu.
3. Promotion (Promosi)
Yaitu berbagai kegiatan
yang dilakukan oleh perusahaan untuk mengomunikasikan manfaat dari
produknya, membujuk, dan mengingatkan masyarakat pada umumnya agar membeli
produk tersebut.
4. Place (Saluran Distribusi)
Saluran distribusi suatu barang
adalah keseluruhan kegiatan perusahaan untuk memindahkan produk
disertai dengan hak pemiliknya dari produsen ke konsumen akhir (end user).
Jika saluran distribusi lancar, maka strategi pemasarannya dianggap tepat. Karena artinya pembelian produk yang dilakukan oleh konsumen mencapai target yang diharapkan perusahaan.
Distribusi ini berkaitan dengan kemudahan konsumen dalam mencari dan memperoleh produk di pasar. Oleh karenanya, perusahaan harus mengembangkan sistem distribusi yang baik sehingga bisa mengelola saluran perdagangan yang tepat dan pengiriman produk pun bisa terlayani dengan baik sampai ke tangan konsumen.
Demikianlah penjelasan mengenai strategi pemasaran dan tahapan proses pemasaran, serta jenis-jenisnya. Strategi pemasaran merupakan hal yang penting guna menyukseskan bisnis atau usaha yang dijalankan perusahaan. Perusahaan perlu mempersiapkan bagaimana jalannya atau keberlangsungan bisnisnya melalui pemasaran yang efektif, efisien dan tepat sasaran.
0 Response to "Strategi Pemasaran dan Marketing Mix untuk Meningkatkan Volume Penjualan"
Posting Komentar