Lembaga pembiayaan merupakan badan usaha yang memberikan pembiayaan modal baik dalam bentuk penyertaan dana ataupun barang. Badan usaha ini bisa menjadi alternatif pembiayaan bisnis di luar dari perbankan. Salah satu contohnya adalah perusahaan modal ventura yang memberikan modal pembiayaan sesuai dengan kebutuhan rill sebuah bisnis.
Modal ventura adalah salah satu bentuk pembiayaan, yang terutama ditujukan bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dan juga para pebisnis atau entrepreneur muda.
Dalam hal ini, antara pelaku bisnis dan perusahaan modal ventura akan terikat dengan hubungan kontraktual. Dalam kontrak termuat hakdan kewajiban masing-masing pihak, berikut sanksi bagi siapa saja yang melakukan wanprestasi.
Pengertian Modal Ventura
Modal Ventura adalah istilah yang berasal dari istilah bahasa Inggris “venture capital”, yakni “venture” yang memiliki arti usaha dan “capital” yang berarti modal. Dari dua kata tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa, “modal ventura” berarti modal untuk memulai usaha.
Dengan demikian pengertian modal ventura adalah modal yang ditanamkan ke dalam suatu perusahaan pasangan usaha di mana mengandung risiko, baik dalam bentuk penyertaan modal saham, obligasi konversi (convertible bond), maupun berupa pinjaman yang diberikan di mana dapat dikonversi menjadi saham (convertible loan stick).
Dalam praktiknya, penyedia dana (venture capitalist) menginvestasikan dananya dalam waktu jangka panjang dengan mengharapkan capital gain, bukan pendapatan bunga atau dividen.
Perusahaan pasangan usaha mencoba untuk mendapatkan modal ventura karena biasanya dalam mengembangkan usahanya tidak mempunyai kemampuan untuk meperoleh pembiayaan dari bank ataupun dari pasar modal.
Kemudian, dari berbagai pengertian modal ventura di atas, lebih lanjut dapat disimpulkan bahwa ciri khas modal ventura adalah:
- Modal ventura diberikan kepada pelaku usaha yang baru mulai tumbuh biasanya belum mendapat kepercayaan dari lembaga perbankan untuk memperoleh kredit bank.
- Modal ventura memiliki ciri khas untuk pembiayaan modal usaha yang berisiko tinggi, tetapi juga merupakan pembiayaan yang memiliki potensi keuntungan yang tinggi pula.
- Pembiayaan atau penyertaan modal ventura merupakan investasi atau penanaman dana jangka panjang (long term), minimal 3 tahun.
- Modal ventura biasanya dilakukan dalam bentuk penyertaan modal dan atau pinjaman yang bisa dialihkan menjadi saham kepada bisnis yang berpotensi untuk berkembang di masa mendatang.
- Perusahaan pasangan usaha tidak hanya mendapatkan modal, melainkan juga mendapatkan pembinaan manajemen.
- Motif utama dari pembiayaan modal bisnis tersebut adalah perusahaan modal ventura tetap mengharapkan keuntungan yang tinggi berupa capital gain sebagai imbalan atas risiko yang tinggi pula.
Pihak-Pihak dalam Perjanjian Modal Ventura
Adapun pihak-pihak yang terlibat dalam Perjanjian Modal Ventura adalah:
1. Perusahaan Modal Ventura
Perusahaan modal ventura adalah perusahaan yang bertindak sebagai investee management ataupun sebagai fund management. Tugasnya adalah memberikan bantuan atau suntikan dana dan juga memberikan dampingan manajemen, baik penempatan ataupun pembianaan manajemen kepada perusahaan pasangan usaha.
2. Perusahaan Pasangan Usaha
Yaitu badan usaha dalam bentuk Perseroan Terbatas (PT), Koperasi, Perseroan Komanditer (CV), Firma, bahkan perusahaan perseorangan seperti usaha dagang. Namun, yang paling umum dibiayai dengan modal ventura adalah perusahaan dalam bentuk Perseroan Terbatas (PT).
3. Penyandang Dana
Ada dua sumber dana perusahaan modal ventura yang diberikan kepada perusahaan pasangan usaha, yaitu :
- Berasal dari perusahaan modal ventura sendiri, yaitu modal pendanaan yang diberikan perusahaan modal ventura kepada perusahaan pasangan usaha yang biasanya diambil dari modal saham dan laba yang ditahan.
- Berasal dari penyandang dana pihak ketiga, yaitu modal pendanaan yang tidak disetor menjadi modal saham.
Keunggulan dan Kelemahan Modal Ventura
Adapaun keunggulan modal ventura adalah sebagai berikut:
- Sumber dana bagi pelaku bisnis yang baru baru berkecimpung dan belum memenuhi syarat untuk mendapatkan dana dari sumber pembiayaan lainnya seperti perbankan;
- Mendapatkan bantuan manajemen untuk memajukan perusahaan;
- Perusahaan modal ventura sangat concern terhadap kemajuan perusahaan pasangan usahanya, sehingga jalannya perusahaan tersebut akan selalu dilakukan evaluasi kinerjanya;
- Naiknya reputasi perusahaan pasangan usaha karena mengingat perusahaan modal ventura umumnya sudah memiliki reputasi yang baik;
- Perusahaan pasangan usaha dapat memperluas jaringan usaha lewat patner baru yang dimiliki oleh perusahaan modal ventura;
- Penyertaan modal ini pada umumnya diberikan kepada pelaku bisbsi startup atau UMKM sehingga akan dapat memperluas kesempatan kerja.
Sementara itu kelemahan dari Perusahaan Modal Ventura adalah sebagai berikut.
- Dilihat dari segi jangka waktu yang panjang, penyertaan modal lewat perusahaan venture capital dapat menjadi sangat mahal apabila dihitung dengan sistem bagi hasil atau pengembalian (return) yang diterapkannya.
- Bantuan pembiayaan lewat modal ventura hanya dapat diberikan kepada perusahaan yang berprospek bagus dengan tahapan yang sangat selektif.
- Perusahaan pasangan usaha dapat kehilangan kontrol ataupun kepemilikan atas perusahaannya karena manajemen dan sahamnya dipegang oleh perusahaan modal ventura. Apablia perusahaan terindikasi memiliki gejala kegagalan, perusahaan tersebut akan cenderung diambil alih (take over) atau bahkan dilikuidasi.
Manfaat Modal Ventura
Pendirian perusahaan modal ventura tentu memiliki tujuan. Dan tujuan tersebutlah yang membawa manfaat dari adanya modal ventura untuk para pelaku bisnis.
Sebagai lembaga bisnis, perusahaan modal ventura adalah usaha yang bergerak dan berorientasi untuk memperoleh keuntungan yang besar, apalagi jika mengingat usaha ini mempunyai tingkat risiko yang tinggi (high risk).
Pendirian perusahaan modal ventura ini tetap memiliki misi humanistik (humanistic institution), yaitu sebagai lembaga penolong bagi usaha yang masih lemah. Di sinilah perusahaan modal ventura dapat memberikan banyak manfaat bagi pengembangan usaha UMKM ataupun startup yang banyak terdapat di Indonesia.
Adapun manfaat modal ventura adalah sebagai berikut:
- Mampu meningkatkan kegiatan dan potensi usaha untuk menjadi lebih besar.
- Pemasaran produk akan berjalan lebih efisien dengan diiringi kredibilitas perusahaan yang terus meningkat.
- Mampu meningkatkan kemampuan likuiditas perusahaan.
- Mampu memperbaiki rasio rentabilitas sehingga laba yang dihasilkan perusahaan akan semakin membaik.
Tips Strategi untuk Mendapatkan Modal Ventura
Ada banyak cara yang bisa dilakukan oleh para pelaku bisnis agar mendapatkan suntikan dana dari perusahaan modal ventura. Berikut ini strategi untuk mendapatkan modal ventura adalah:
1. Mengikuti Event atau Pameran UKM
Umumnya, pameran UMKM sering diadakan dan juga dihadiri oleh para investor atau perusahaan modal ventura dengan tujuan untuk mendapatkan perusahaan startup yang memiliki prospek bagus di masa mendatang.
Disinilah para pelaku bisnis UMKM akan diberikan kesempatan untuk mempresentasikan produknya dengan tujuan memperoleh tambahan modal. Dalam sesi khusus tersebut, pelaku UMKM akan bisa langsung berhadapan langsung dengan para investor.
Jadi, pelaku UMKM bisa mempersiapkan rancangan terkait rencana bisnisnya agar mampu mencuri perhatian para investor.
2. Mengajukan Proposal Rencana Bisnis
Proposal rencana bisnis merupakan hal yang sangat penting untuk dipersiapkan dalam mencari mencari modal ventura. Proposal ini berisi rencana strategis bisnis, biaya yang dibutuhkan untuk menjalankan bisni, fasilitas dan prasarana yang diperlukan, dan sumber pendanaan usahanya.
Gunakan data yang akurat dan lengkap agar bisa lebih mudah untuk dipahami oleh para calon investor.
3. Uji Kelayakan
Kegiatan uji kelayakan merupakan tahapan yang paling sibuk, karena pihak investor akan mengajukan sejumlah pertanyaan, mengevaluasi bisnis dan produk, dan juga memberikan kritik dan saran untuk menyempurnakan bisnisnya.
Melalui serangkain uji kelayakan tersebut, nantinya investor akan dapat memberikan keputusan terkait layak atau tidaknya pelaku UMKM tersebut memperoleh pendanaan.
4. Membuat Hubungan Kontraktual
Pelaku usaha yang sudah lolos uji kelayakan selanjutnya akan melakukan hubungan kontraktual dalam perjanjian modal ventura. Para pihak tersebut akan membuat hubungan kontraktual dengan menyelesaikan urusan administrasi dan juga legalitas yang diperlukan.
Setelah selesai, maka suntikan dana akan diberikan kepada pelaku usaha tersebut yang bisa digunakan untuk tambahan modal usaha serta mengembangkan bisnisnya.
0 Response to "Modal Ventura: Keunggulan dan Kekurangan, dan Strategis untuk Mendapatkannya"
Posting Komentar