Sebagai negara yang beriklim tropis Indonesia mempunyai persebaran hutan hujan tropis yang luas. Bahkan di dunia Indonesia menempati urutan ketiga sebagai negara dengan hutan tropis terluas setelah Brazil dan Republik Demokrasi Kango. Untuk mengenal hutan tropis kita harus mengetahui karakteristiknya. Lalu, apa saja sih ciri-ciri hutan tropis itu?
Salah satu ciri utama dari hutan tropis adalah pepohonannya yang berdekatan satu sama lain dengan daun-daun lebar atau biasa disebut kanopi sehinnga cahaya matahari tak mampu menembus sampai ke lantai hutan. Akibatnya suasana di dalam hutan tropis tersebut gelap dan terasa lembab. Oleh karenanya, hutan ini juga biasa disebut hutan tropis lembab.
Pengertian Hutan Tropis
Hutan tropis adalah hutan yang terletak di daerah tropis, di mana secara geografis terletak pada lintang 23,5 derajat LU 23,5 derajat LS. Curah hujan pada hutan tropis ini cenderung tinggi sehingga menjadikannya sebagai suatu bioma hutan yang selalu basah, tak pernah kering sepanjang tahun.
Hutan tropis lembab berfungsi sebagai paru paru dunia karena mampu menghasilkan hampir 40% oksigen yang ada di bumi. Sebagai cadangan karbon dunia, satu pohon yang tumbuh di hutan tropis ini mampu menghasilkan oksigen bagi seseorang selama satu tahun.
Ciri-Ciri Hutan Tropis
Adapun ciri-ciri atau karakteristik dari hutan hujan tropis, antara lain sebagai berikut:
1. Mempunyai pohon tinggi, rapat, serta berdaun lebat.
Karena mengandung unsur hara yang berasal dari daun pohonnya sendiri, tanah di hutan tropis sangatlah subur. Hal ini sudah barang tentu membuat pepohonan di hutan tropis bisa tumbuh tinggi, besar, rapt dan berdaun lebat.
2. Atap Hutan (Kanopi);
Karakteristik hutan tropis selanjuutnya adalah vegetasi pepohonannya yang rapat, bercabang banyak serta berdaun lebat dan besar membuat pohon-pohon ini membentuk suatu kanopi yang menyebabkan sinar matahari tak mampu menembus sampai ke dasar hutan.
3. Intensitas Hujan;
Ciri hutan tropis selanjutnya adalah sepanjang tahun hutan ini selalu diguyur hujan dengan intensitas yang tinggi, yaitu 2000 mm per tahun.
Sebagai informasi tambahan bahwa curah hujan di hutan tropis lembab Kalimantan Timur rata-rata mencapai lebih dari 2400 mm/tahun. Tak ayal jika hutan tropis ini selalu diidentikkan dengan hutan yang selalu basah dan hutan yang selalu hijau sepanjang waktu.
4. Suhu Udara;
Ciri selanjutnya berkaitan dengan suhu udara yang ada di hutan tropis. Hutan hujan tropis memiliki suhu berkisar antara 20-35 oC, dengan kelembaban antara 82 - 90%.
Dengan suhu udara tersebut pohon-pohon yang tumbuh di hutan tropis sangat mudah untuk melakukan proses fotosintesis yang diperlukan dalam pertumbuhannya.
5. Selalu disinari matahari sepanjang tahun;
Karena berada di sepanjang garis khatulistiwa atau di sekitar equator maka hutan hujan tropis ini selalu mendapat sinar matahari sepanjang tahun. Rata-rata penyinaran matahari (Duration of Sunshine) yang diterima adalah 42% dalam sehari.
6. Memiliki beragam jenis tumbuhan tapi tidak ada yang dominan.
Ciri hutan tropis yang terakhir adalah hutan ini memiliki keberagaman spesies tumbuhan dan uniknya tidak ada yang paling dominan dari sekian banyak jenis tumbuhan tersebut.
Hutan tropis ini cenderung memiliki flora dan fauna yang heterogen, meskipun terkadang tumbuhan endemik jumlahnya lebih banyak
Fungsi dan Manfaat Hutan Tropis Lembab
Setelah mempelajarai ciri-ciri hutan tropis, selanjutnya apa sih sebenarnya fungsi dan manfaat hutan tropis itu. Hutan ini memiliki peranan penting bagi kelangsungan mahluk hidup di dunia, bukan hanya sebagai penyuplai oksigen terbesar di dunia tetapi rumah bagi setengah populasi flora dan fauna yang ada di bumi.
Secara umum fungsi dan manfaat hutan tropis adalah sebagai berikut:
1. Rumah bagi flora dan fauna
Hutan tropis merupakan rumah bagi setengah populasi hewan dan tumbuhan di dunia. Sebagai rumah tentu saja hutan ini menjadi tempat berlindung bagi keberlangsuangan kedua jenis makhluk hidup tersebut; mereka saling ketergantungan satu dengan yang lainnya.
2. Penyuplai oksigen.
Populasi hutan hujan tropis hanya 6% dari keseluruhan luas bumi. Meskipun demikian, fungsinya sangat penting karena berkonstribusi besar bagi kelangsungan hidup yaitu sebagai penyuplai oksigen terbesar di bumi.
Bahkan, hutan tropis mampu menghasilkan 80% oksigen di dunia yang sangat dibutuhkan mahluk hidup.
Sebagaimana yang telah disebutkan di atas mengenai ciri-ciri hutan tropis yang memiliki banyak sekali pohon-pohon tinggi yang melakukan proses fotosintesis, sehingga pohon-pohon tersebut dapat menghasilkan begitu banyak oksigen yang sangat diperlukan mahluk hidup yang ada di bumi.
3. Membantu dalam menstabilkan iklim dunia.
Hutan tropis memiliki manfaat sebagai penstabil iklim di dunia yaitu dengan cara menyerap karbondioksida yang diakibatkan semakin banyaknya penggunaan bahan bakar fosil. Sebagaimana kita ketahui bersama karbondioksida yang terdapat di atmosfer tersebut sangatlah berbahaya karena dapat memicu peningkatan suhu global atau global warming.
4. Mengurangi potensi bencana alam seperti Banjir dan Longsor.
Hutan tropis mampu mencegah terjadinya banjir karena air hujan yang turun dalam jumlah yang banyak akan tertapung dahulu di vegetasi atau kanopi kemudian turun dan diserap oleh akar pepohonan hutan tropis lembab.
Dengan akar pepohonannya yang kuat hutan tropis mampu mencegah terjadinya longsor.
5. Sumber Mata Pencaharian.
Fungsi dan manfaat selanjutnya adalah hutan tropis dapat menjadi sumber mata pencaharian seperti hasil kayu dan juga hasil bumi yang dapat dikonsumsi atau dijual.
6. Tujuan Wisata dan Lokasi Penelitian.
Hutan tropis merupakan tempat yang cocok untuk dijadikan sebagai tempat wisata karena keadaan alamnya yang asri, sejuk, dan tenang.
Tak hanya itu, mahasiswa dan juga para ahli seringkali melakukan penelitian di hutan tropis untuk mengeksplor maupun meneliti tumbuhan dan hewan yang ada di sana.
0 Response to "Mengenal Ciri-Ciri Hutan Tropis Serta Fungsi Dan Manfaatnya bagi Kehidupan"
Posting Komentar