Desainer Interior: Tugas dan Skill yang Dibutuhkan, Serta 5 Interior Designer Profesional di Indonesia

Sejumlah profesi dalam dunia konstruksi dan arsitektur beserta turunannya sangatlah beragam. Salah satunya adalah desainer interior atau interior designer. Banyak yang mengira jika profesi ini sama halnya denagn interior decorator, padahal nyatanya sangatlah berbeda. 

Interior designer adalah salah satu profesi yang penting keberadaannya untuk menciptakan sebuah ruangan yang nyaman dan juga sekaligus artistik. Job desc mereka adalah memastikan keinginan klien terkait interior baik itu elemen ruang maupun elemen furniture/perabot tepat peletakannya, saling menyatu, dan bermanfaat secara optimal.

Seorang interior designer adalah

Interior designer bisa dikatakan merupakan perpanjangan tangan dari seorang arsitek. Sebagai perancang bangunan, arsitek akan meminta desainer interior untuk mendesain ruang sebuah bangunan sedetail mungkin.

Desainer interior ini akan menerima jasa konsultasi dengan seorang klien yang ingin membuat desain ruangannya agar nyaman, fungsional secara penuh, estetik, dan aman.

Berikut ini beberapa tanggung jawab dan hal-hal yang harus dipelajari oleh seorang desainer interior adalah:

1. Memahami tujuan dan kebutuhan dari seorang klien.
2. Membuat sketsa desain awal termasuk menyiapkan tata letak instalasi listrik hingga desain tata pencahayaan sebuah ruangan.
3. Menentukan bahan material dan furnitrue/perabotan, termasuk memilih jenis, tekstur, dan warna bahan yang akan digunakan.
4. Mengawasi pelaksanaan pekerjaan dengan berkoordinasi langsung bersama kontraktor atau pihak manajemen proyek atau project manager.
   
   

Skill yang Dibutuhkan oleh Seorang Desainer Interior

Untuk menjadi seorang interior designer profesional sehingga jasanya disukai oleh banyak klien maka harus memiliki beberapa skill khusus seperti berikut ini:

1. Problem solving dan Kemampaun Negosiasi

Karena harus berhadapan dengan seorang klien, maka seorang desainer interior harus memiliki kemampuan problem solving atau memecahkan suatu permasalahan. 

Di tengah proses pengerjaan pasti akan ditemukan permasalahan yang perlu diselesaikan atau dicari titik tengahnya sehingga dapat memenuhi keinginan klien.

Masalah tersebut tidak melulu berasal dari klien, melainkan juga dapat berasal dari lingkup internal seperti para pekerja konstruksi. Hal itulah yang menyebabkan mengapa skill problem solving dan juga kemampuan negosiasi ini sangat penting untuk dimiliki oleh seoarang desainer interior.

2. Interpersonal Skill

Kemampuan selanjutnya yang harus dimiliki oleh seorang desainer interior adalah interpersonal skill.

Sebagaimana jenis profesi lainnya yang harus memahami keinginan klien pastinya tidaklah mudah dan memang jenis profesi seperti ini mengharuskan yang bersangkutan memiliki interpersonal skill yang baik.

Tidak hanya kepada klien, seorang interior designer harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik dengan para profesional lain di bidang yang berkaitan. 

Kemampuan ini sangat diperlukan agar semua ide desain dapat diimplementasikan dengan baik di lapangan secara optimal. Sebagai contoh, ketika ia harus mendesain dapur, kecermatan dan pengalaman yang memadai turut berpengaruh dalam pemilihan kitchen set yang sesuai dengan kebutuhan klien sehingga desainnya berfungsi secara optimal.
  

3. Mampu menggunakan software yang mendukung pekerjaannya

Saat melakukan tugasnya, desainer interior pasti membutuhkan beberapa software untuk menyelesaikaan pekerjannya, seperti AutoCad dan program lainnya. Ia harus terus-menerus mengikuti perkembangan teknologi terbaru.

Lalu siapakah interior decorator?

Job desc antara interior decorator dan interior designer memang banyak memiliki kemiripian. Namun, pekerjaan mereka tidak berhubungan dengan menbongkar, menambah, memindahkan dinding, penginstalasian, atau perencanaan sistem keamanan dan utilitas. 

Seorang interior decorator benar-benar fokus untuk mendekorasi dan mempercantik elemen arsitektur yang memang sudah ada. Ia akan berokus pada yang berhubungan dengan pengecatan dan pelapisan furnitur, dinding, dan lantai, serta bahan kain.

Ia memiliki keahlian dalam mempercantik interior, dan seringkali keahliannya diperlukan agen real estate untuk mempercantik properti atau rumah agar dapat menarik pembeli. Oleh karenanya, interior decorator ini biasanya sering dibutuhkan saat sesi pemotretan di mana ia akan bertugas untuk mempercantik dan mengatur interior ruangan agar tampilannya lebih estetik. 

5 Rekomendasi Jasa Desain Interior Profesional dan Terbaik

Untukmu yang sedang mencari desainer interior yang sudah bepengalaman dan profesional mungkin daftar berikut ini bisa jadi pilihan untuk membuat rumah kamu menjadi rumah yang mengagumkan.  

Berikut 5 desainer interior ternama Indonesia dengan hasil karya-karyanya yang sangat menakjubkan.

1. Ni Wayan Melati Blanca Danes

Ni Wayan Melati Blanca Danes seorang desainer interior kelahiran tahun 1977 dan merupakan lulusan teknik sipil dari Institut Teknologi Nasional, Malang.

Ia mendirikan Melati Danes Interior yang menyediakan jasa perancangan interior, khususnya di bidang perhotelan. Pengalamannya sudah lebih dari 15 tahun di industri interior. Proyek-proyeknya tidak hanya tersebar di Indonesia, melainkan juga di negara Thailand dan India, termasuk yang dinominasikan untuk kompetisi Unesco Worldwide Prix Versailles 2020 yang dinobatkan sebagai Hotel Terindah di Asia Selatan. 

Dalam menjalankan proyeknya, ia dibantu juga oleh suaminya, Popo Danes, yang merupakan seorang arsitek.Sebagian besar hasil karyanya terinspirasi dari budaya Bali dan menggabungkan antara desain modern dengan desain tradisional.

2. Vincentius Hadi Soetjiadi

Vincentius Hadi merupakan seorang desainer interior profesional kelahiran Bandung, 1965, yang menyelesaikan pendidikannya di jurusan arsitektur Universitas Katolik Parahiyangan pada tahun 1990. 

Karirnya berawal dari sebagai karyawan di PT Ciputra Development sejak 1990 sampai dengan 2000. Kemudian, Vincent Hadi mendirikan biro sendiri, dengan nama Hadivincent Architects, yang menyediakan jasa desain interior.

Proyek-proyek yang dikerjakan olehnya mencakup bangunan-bangunan dengan tipe restoran, ritel, bangunan publik dan residensial. Beberapa contoh proyek dari Vincentius Hadi adalah The Barn Nanny’s Pavillon, Alam Sutera; Kireina Park, BSD City, Ciputra Beach Resort; Dermato Skin Center, Jakarta, dan lain sebagainya.

3. Revano Satria

Revano Satria adalah seorang desainer arsitektural lulusan Universitas Katholik Parahyangan pada tahun 2006. Kemudian, pada tahun 2008 ia melanjutkan studinya ke AA School of Architecture, London dan mendapatkan gelar master di bidang Emergent Technologies and Design. 

Saat ini Revano Satria merupakan CEO RSI GROUP International. Apabila kamu membutuhkan jasa arsitektur, interior design, furniture design dan graphic design dapat langsung menghubungi channel Instagramnya RSI Group, ya.

4. Prasetio Budhi

Prasetio Budhi adalah salah satu nama yang sudah tidak asing lagi kiprahnya dalam perkembangan interior desain Indonesia. Ia dikenal dengan beragam proyek spektakulernya.

Setelah tamat dari pendidikannya di San Fransisco, Pras bergabung di sebuah biro arsitek besar di Jakarta, yaitu Pacific Adhila Internusa dan Paramita Abirama Istasadya. Di tempat kerja itulah ia mempelajari cara mendesain sebuah ruangan dengan menggunakan software dan program yang saat itu masih jarang digunakan. 

Pada 2003 saat dirinya merasa bisa mandiri, Pras mendirikan sebuah biro konsultasi desain interior  yang diberi nama PlusDesign dengan beberapa orang yang membantunya saat itu. Ia banyak didapuk untuk mendesain interior bangunan berkelas. Tak hanya itu, ia pun kerap meraih penghargaan dalam dunia desain, salah satunya The Best Work in Interior Design.

5. Alex Bayusaputro

Alex Bayusaputro merupakan salah satu nama yang tidak diragukan lagi dalam dunia interior designer. Ia lulus dari pendidikan seninya di B.F.A, Amerika Serikat. Kemudian, ia berkarier di Tony Chi & Associates, Design Qoad, Steven J. Leach & Associates dan Suying Design. 

Dengan pengalaman 28 tahun di industri desain, Alex Bayusaputro terus maju untuk memberikan karya-karya desain interior yang inspiratif sambil memperluas perusahaan konsultannya Genius Loci yang didirikannya pada tahun 2003 itu. Kini Genius Loci telah mengembankan jangkauan pasarnya ke 6 kota di seluruh Asia. 

Hasil karya desain interiornya dapat kamu lihat pada apartemen St. Moritz.

Antara mengelola proyek dan mengumpulkan karya seni, ia sambil terus mengembangkan konsep desain interiornya yang progressif dan segar. Ia menggunakan metode mutakhir untuk menyatukan detail pesanan yang berkontribusi pada pengalaman sensorik dalam desainnya.