Fungsi dari Sistem Pencahayaan
Selain desain interior, hal lain yang penting untuk diperhatikan adalah sistem pencahayaannya. Desain tata pencahayaan tidak hanya berfungsi untuk menerangi ruangan, akan tetapi juga turut berperan dalam menciptakan suasana yang nyaman jika pengaplikasiannya dilakukan secara tepat. Jenis-Jenis Pencahayaan dalam Interior
Tata pencahayaan interior ini perlu dipelajari dengan baik karena setiap ruangan memiliki fungsi yang berbeda sehingga membutuhkan kesan dan suasana yang berbeda pula. Nah, mari ketahui jenis-jenis pencahayaan dalam sebuah ruangan berikut:
1. Ambient lighting
Yaitu pencahayaan seluruh ruang yang mungkin datang dari semua arah sehingga seluruh ruangan mendapatkan cahaya.
Dalam membuat ambient lighting, sebuah lampu dapat diletakkan di tengah-tengah ruangan. Dengan begitu, lampu akan terang dan cukup fleksibel untuk menyinari berbagai situasi di ruangan.
2. Local lighting
Yaitu pencahyaan lokal yang digunakan untuk mendukung aktivitas sehari-hari. Sebagai contoh, membaca atau belajar, mengetik, dan lain sebagainya. Dengan local lighting ini, maka mata tidak cepat lelah.
3. Accent lighting
Sesuai dengan namanya, jenis pencahayaan ini memiliki fungsi sebagai sebagai aksen. Accent lighting ini biasanya digunakan pada sudut-sudut ruangan tertentu, barang-barang tertentu agar terlihat lebih menonjol.
Biasanya accent lighting ini banyak dipakai pada museum atau tempat wisata lain sehingga pengunjung mendapatkan "guidance" atau petunjuk ketika melihat suatu barang atau koleksi tertentu.
4. Natural lighting
Natural lighting adalah sinar matahari atau bahkan cahaya bulan yang secara alami menyinari benda atau ruangan tertentu.
Agar maksimal dapat memanfaatkan natural lighting ini, desainer interior harus sudah merencanakannya dari awal ketika ingin mendesain sebuah ruangan.
Tata Cahaya Untuk Interior
Dengan permainan tata cahaya yang memanfaatkan perbedeaan efek cahaya, seorang desainer interior dapat menciptakan sebuah atmosfer yang secara langsung berpengaruh dalam sebuah ruangan.
Untuk interior (rumah, kamar, dan ruangan lain), tentu saja alat yang digunakan untuk memberikan cahaya adalah cahaya buatan. Cahaya buatan dapat diaplikasikan dengan penataan cahaya sebagai berikut:
1. General lighting atau pencahayaan umum
Yaitu sistem tata pencahayaan yang dilakukan dengan cara meletakkan lampu penerang pada tengah-tengah ruangan atau pada beberapa titik sudut ruangan yang diaplikasikan secara simetris dan merata.
Apabila kamu menginginkan cahaya terang yang menyeluruh, maka tata letak general lighting ini sangat cocok untuk diaplikasikan. Kamu dapat menggunakan jenis lampu TL atau downlight untuk tata pencahayaan yang satu ini. Selain itu, kamu juga dapat memilih indirect lighting berupa lampu tersembunyi yang memanfaatkan bias cahayanya saja.
Dengan indirect lighting tersebut akan dihasilkan cahaya yang merata tanpa membuat mata silau. Tak hanya itu, lampu indirect juga memberikan kesan hangat dan homey yang lebih terasa dengan tampilan lampu warna kekuningan.
2. Task lighting
Yaitu sistem tata pencahayaan untuk interior yang difokuskan pada suatu area tertentu dengan tujuan mendukung aktivitas tertentu. Task lighting ini berfungsi untuk mencegah terjadinya ketegangan mata ketika beraktivitas.
Sebagai contoh task lighting adalah ruang kerja atau ruang belajar yang membutuhkan lampu meja sehingga membuat mata tidak cepat lelah. Contoh lainnya adalah lampu gantung yang ditempatkan di atas ruang makan sehingga sinarnya akan mengarah pada meja makan secara maksimal.
3. Accent lighting
Sudah dijelaskan sebelumnya bahwa accent lighting adalah tata pencahayaan yang difungsikan untuk menyorot atau memfokuskan pada suatu benda agar dapat terlihat lebih menonjol.
Tata cahaya yang satu ini umumnya digunakan untuk menyorot benda seni (artwork), misalnya lukisan atau benda-benda sejarah yang diletakkan pada lemari kaca. Kamu dapat memilih jenis lampu spotlight yang akan menghasilkan bias cahaya yang kuat sehingga benda/objek yang disinari akan lebih terfokus dan tertuju.
Selain itu, wall lamp juga dapat dipilih untuk dipasangkan pada dinding tertentu sehingga menghasilkan tampilan dengan aksen ruang yang unik ala tempoe dulu.
0 Response to "Yuk Kenali Sistem Tata Pencahayaan Dalam Interior Yang Bagus!"
Posting Komentar