Pencemaran udara merupakan salah satu masalah dari pencamaran lingkungan yang banyak dialami di negara berkembang, seperti Indonesia. Penyebab pencemaran udara ini dikarenakan timbulnya polutan udara yang berasal dari sumber bergerak seperti asap pembakaran kendaraan bermotor maupun berasal dari sumber tidak bergerak seperti aktivitas pabrik/industri dan proses pekerjaan konstruksi.
Sebelum menjadi gejala yang sangat serius, pencemaran udara harus cepat ditanggulangi baik oleh pemerintah maupun masyarakat pada umumnya. Berikut artikel di bawah ini akan dijelaskan sumber pencemaran udara dan penyebabnya sehingga kamu nantinya dapat memetakkan apa saja yang perlu dihindari agar pencemaran udara tidak semakin memburuk.
Sumber Pencemaran Udara
Sebelum mengetahui penyebab pencemaran udara yang ada di muka bumi ini, sebaiknya kita ketahui dahulu sifat dari sumber pencemar udara. Menurut Harsanto (2001) dalam jurnalnya yang berjudul "Pencemaran Udara, Pengaruh Serta Cara Penanggulangannya" disebutkan bahwa sumber pencemaran udara dapat dibagi menjadi tiga jenis berikut ini:
1. Sumber titik (Point Source)
Yaitu sumber pencemaran udara yang berasal dari satu sumber stasioner sehingga dapat diidentifikasikan keberadaannya. Sebagai contohnya adalah emisi gas dari cerobong asap pabrik, cerobong asap dapur rumah tangga, dan cerobong asap pembangkit listrik tenaga diesel.
2. Sumber kawasan (Area Source)
Yaitu sumber pencemaran udara yang berasal dari beberapa titik yang berdekatan pada daerah tertentu. Secara umum, sumber pencemar ini berasal dari jenis pencemar udara yang bergerak (mobile source).
Sebagai contohnya adalah pencemaran udara akibat kepadatan arus lalu lintas.
3. Sumber garis (Line Source)
Yaitu sumber pencemaran udara yang berasal dari emisi berbentuk garis. Sebagai contoh, pencemaran udara yang diakibatkan dari kebisingan pesawat terbang di bandar udara pada take-off ataupun saat landing.
Jenis Penyebab Pencemaran Udara
Secara umum penyebab pencemaran udara ada dua jenis, yaitu sebagai berikut:
- Biogenik, sebagai contoh debu yang berterbangan karena terkena tiupan angin dan abu vulkanik yang dikeluarkan dari aktivitas letusan gunung berapi.
- Antropogenik, sebagai contoh hasil pembakaran bahan bakar fosil atau BBM, debu dan asap yang dihasilkan dari kegiatan industri, dan pemakaian zat-zat kimia yang disemprotkan ke udara.
Faktor Tidak Langsung Penyebab Pencemaran Udara
Jika membicarakan faktor penyebab pencemaran udara, maka ada faktor langsung dan tidak langsung yang mengakibatkan terjadinya pencemaran udara. Adapun faktor-faktor tidak langsung dari penyebab pencemaran udara adalah sebagai berikut:
1. Pertumbuhan Penduduk dan Laju Urbanisasi
Pertumbuhan penduduk di wilayah perkotaan setiap tahunnya mengalami peningkatan serta persebaran penduduk yang cukup luas berdampak pada pemekaran kota. Jika pemekaran kota (urban sprawl) tidak diatur maka dapat meyebabkan kerugian dari segi efesiensi penggunaan transportasi dan penggunaan lahan.
Pesatnya pengembangan bangunan modern seperti pusat perbelanjaan (mall), hotel, kawasan perkantoran, dan lain sebagainya dapat meningkatkan jumlah penduduk yang melakukan pergerakan tiap hari dari pusat kota ke wilayah pinggiran dan sebaliknya.
Hal ini tentu saja berimplikasi pada jumlah lalu lintas kendaraan sehingga ruas-ruas jalanan perkotaan cenderung macet. Semakin banyaknya titik-titik kemacetan tentu berakibat semakin meningkatnya pencemaran lingkungan udara.
Baca juga: Dampak Positif dan Negatif Urbanisasi dan Upaya Penanganannya
2. Penataan Ruang
Pada saat ini, pembangunan di wilayah perkotaan dicerminkan oleh adanya perkembangan fisik kota yang lebih banyak berupa sarana dan prasarana, tanpa mengindahkan ruang terbuka hijau (RTH).
Bahkan, saat ini juga banyak lahan terbuka hijau yang dialihfungsikan menjadi kawasan perdagangan, industri, dan kawasan permukiman. Tentu saja hal ini menambah buruknya kualitas udara di kawasan perkotaan.
3. Gaya hidup yang berubah akibat dari pertumbuhan ekonomi
Penyebab pencemaran udara selanjutnya adalah adanya perubahan gaya hidup masyarakat. Gaya hidup masyarakat ini dipengaruhi oleh pertumbuhan ekonomi yang semakin meningkat sehingga masyarakat sejahtera lebih memilih untuk berpola hidup konsumtif, dan bahkan bergaya hidup hedon, meskipun tidak secara langsung.
Sebagai contoh, masyarakat dengan ekonomi menengah ke atas akan lebih memilih untuk menggunakan kendaraan pribadi sebagai alat transportasi. Tentu saja, hal ini menyebabkan semakin banyaknya jumlah kendaraan yang berada di jalan raya dan berakibat semakin buruknya kualitas udara di wilayah perkotaan.
Penyebab Pencemaran Udara Akibat Kegiatan Antropogenik
Adapun pencemaran udara akibat dari aktivitas manusia (kegiatan antropogenik) dapat dibagi menjadi empat macam, yaitu:
1. Kegiatan Transportasi
Salah satu penyebab pencemaran udara yang berasal dari kegiatan antropogenik adalah kegiatan transportasi dari kendaraan bermotor di darat. Semakin banyaknya jumlah kendaraan bermotor semakin besar sumber pencemar udara.
Kendaraan bermotor tersebut akan menghasilkan gas CO, NOx, hidrokarbon, SO2 dan tetraethyl lead. Sementara itu parameter yang digunakan dalam aktivitas ini adalah CO, NOx , SOx, HC, Partikulat, dan Pb.
2. Industri
Penyebab pencemaran udara selanjutnya adalah akibat dari adanya aktivitas industri yang menghasilkan emisi.
Emisi dari industri tersebut juga berasal dari peralatan industri yang digunakan. Hasil sampingan tersebut berupa SOx, asap dan bahan pencemar lainnya.
3. Pembakaran Sampah
Pembakaran sampah merupakan kegiatan ketiga yang menjadi penyebab pencemaran udara dari kegiatan antropogenik.
Penanganan sampah ini perlu mendapatkan perhatian khusus, terutama di kota-kota besar. Pembakaran sampah akan menghasilkan emisi partikulat dan emisi HC dalam bentuk gas methana yang berbahaya bagi lingkungan.
4. Kegiatan rumah tangga
Kegiatan rumah tangga juga dapat menyebabkan pencemaran udara, namun tidak sebesar dari kegiatan transportasi. Dalam proses pengolahan makanan akan menghasilkan emisi pencemaran udara.
Demikianlah penjelasan mengenai faktor-faktor penyebab pencemaran udara. Kita semua bertanggung jawab untuk menjaga bumi ini dan kita pun bisa menghirup udara segar setiap harinya.
0 Response to "Ini Lho Sumber, Jenis, dan Penyebab Pencemaran Udara!"
Posting Komentar