Parquet atau yang lebih dikenal parket memiliki arti menyusun potongan kayu yang akan dijadikan untuk menutupi lantai. Lantai parket dapat dibagi menjadi beberapa tipe, yaitu solid wood dan engineering parquet. Keberadaannya semakin diminati masyarakat karena pemasangannya yang mudah.
Selain itu, lantai parket dinilai lebih cocok digunakan untuk rumah modern dibandingkan dengan lantai keramik biasa. Namun sebelum Anda memutuskan untuk membelinya, sebaiknya ketahui juga harga parket lantai per dus sehingga nantinya tahu berapa jumlah parket dan budget yang dibutuhkan.
Via ambiant vloeren |
Apa Itu Parket?
Parket adalah sebuah material konstruksi yang digunakan untuk dijadikan penutup lantai dan terbuat dari potongan kayu. Pengertian lainnya adalah kumpulan kepingan kayu yang sudah diproses sedemikian rupa sehingga membentuk potongan.
Bisa juga papan yang siap dipasang di atas lantai konkrit. Bahan parket sendiri bisa berupa kayu solid, 100% original seperti kayu jati atau paket olahan. Pada umumnya terbagi menjadi dua tipe:
1. Solid Wood
Solid wood terbuat dari potongan kecil kayu yang seluruh bagiannya hanya terdiri dari satu jenis kayu saja. Contohnya adalah kayu merbau, sonokeling, oak dan lain sebagainya.
2. Engineering Parquet
Kedua adalah engineering parquet yang atasnya hanya berupa lapisan tipis atau venir dan bagian bawahnya terdiri dari plywood atau multiplek. Melalui proses engineering ini, bahan tersebut dapat ditempelkan pada salah satu permukaan multiplek.
Proses penempelannya tentunya menggunakan mesin modern khusus dan bahan lem kualitas tinggi. Tujuannya untuk mendapatkan daya rekat yang kuat dan tahan terhadap cuaca serta air.
Kelebihan lainnya, engineering parquet ini dijual lebih murah dengan tampilan yang cukup mewah. Bagaimana apakah sampai sini bisa dipahami?
Keunggulan dan Kekurangan Lantai Parket
Pemasangan Lantai Parket dengan Pola Herringbone |
Kelebihan dan kekurangan adalah dua hal yang perlu diketahui sebelum Anda memutuskan untuk menggunakan lantai parket ini. Berikut kelebihannya:
1. Variasi Lantai
Bahan utama parket sendiri adalah kepingan kayu yang dipasang secara bersama-sama. Oleh karena itu, memiliki nilai estetika tersendiri yang bisa dilihat dari segi dekoratif dan geometrisnya yang mana tidak dimiliki oleh papan kayu biasa.
Selain itu, lantai parquet juga bisa dicat atau finishing dengan gaya yang berbeda-beda tergantung selera pemilik rumah. Oleh karena itu, tak jarang Anda menemukan lantai kayu yang memberikan nuansa elegan namun tetap hangat.
2. Mudah Dibersihkan
Kelebihan yang kedua adalah mudah dibersihkan. Jadi bagi Anda yang memiliki rumah dengan meminimalisir perawatan namun ingin tetap terlihat bersih, maka parquet adalah pilihan yang tepat. Anda cukup membersihkannya seperti biasa saja yaitu disapu dan dipel.
Begitupun ketika Anda memilih yang jenis solid, perawatannya juga tidak merepotkan. Namun sesekali disarankan untuk memberikan cairan pengkilap agar kilau keindahannya tetap terjaga.
3. Kokoh dan Tahan Lama
Tahukah Anda bahwa sebenarnya lantai parket memiliki durabilitas yang tinggi dan tahan lama, apalagi jika penggunaannya hanya digunakan untuk aktivitas sehari-hari rumah tangga. Tenang saja, Anda tidak akan menemukan tanda kerusakan atau penuaan dalam waktu dekat.
Bahkan jika Anda menggunakan yang jenis solid, akan lebih tahan lama yaitu mencapai usia 50 tahun.
Pemasangan Lantai Parket dengan Pola Mozaik |
Nah setelah mengetahui apa saja kelebihannya, selanjutnya adalah kekurangannya. Anda harus benar-benar paham akan hal ini agar tidak kecewa suatu saat nanti:
1. Persiapan Pemasangan yang Cukup Lama
Mengingat bahwa parquet merupakan potongan kayu, maka pemasangannya harus benar-benar rata. Pemilik rumah terlebih dahulu menyiapkan lantai agar siap diletakkan potongan kayu, entah itu menyemennya atau memasang keramik agar permukaannya rata.
Tentunya akan ada biaya tambahan untuk hal ini. Bisa juga menggunakan alternatif lain seperti pemasangan busa atau karpet, namun khawatirnya hasil akhir tidak sempurna.
Baca juga: Ukuran Karpet Masjid
2. Menimbulkan Bunyi
Sudah bukan menjadi rahasia lagi bahwa pemakaian lantai kayu selalu diiringi dengan suara saat di tapak. Berbeda ketika Anda menggunakan lantai keramik yang tidak menimbulkan bunyi sama sekali.
Oleh karena itu, bagi sebagian orang yang kurang suka hal-hal berisik, maka pemakaian lantai ini sedikit mengganggu.
3. Licin
Beberapa jenis parket memiliki permukaan yang licin, khususnya jenis laminate atau solid. Jadi mudah tergelincir ketika di tapak, terlebih jika terkena air. Tentunya ada banyak variasi yang bisa Anda pilih dan disesuaikan dengan kondisi keluarga di rumah. Apakah ada manula, anak-anak atau tidak.
Ukuran dan Harga Parket Lantai Per Dus: Ini Cara Menghitung Kebutuhan Lantai Parket!
Berbicara mengenai harga, pastinya ditentukan dengan seberapa luas lantai yang akan dipasangi lantai kayu. Oleh karena itu, Anda perlu memperhitungkannya terlebih dahulu.
Ukuran standar Internasional lantai parket adalah memiliki panjang 30cm, dengan lebar 5cm dan tebalnya 1,2cm. Namun, ukuran panjang parket tersebut cukuplah beragam, yaitu 20cm, 25cm, atau ukuran yang lebih panjang.
Misalkan panjang satu panel lantai parket berukuran 30cm, kemudian lebarnya adalah 5cm. Dalam per dus-nya diisi oleh 18 panel dengan harga Rp. 500.000 per meter persegi. Artinya satu dus parket akan menutup lantai sebesar 30 x 5 x 18 yaitu 0,27 meter persegi. Jadi, harga per dusnya adalah Rp. 135.000.
Anda bisa langsung mengukur ruangan. Contohnya satu ruangan berukuran 3 meter x 4 meter persegi, yang artinya luasnya adalah 12 meter persegi. Jadi parket yang harus dibeli untuk ruangan tersebut adalah 12/0,27 = 44,4 dus.
Anda bisa membulatkannya menjadi 45 dus dan harga per dusnya adalah Rp. 135.000. jadi 45 x Rp. 135.000 = Rp. 6.075.000.
Namun perlu diketahui bahwa harga parket lantai per dusnya tersebut tidak saklek, artinya ada jenis lain yang lebih murah ataupun lebih maha.
Harga parket lantai juga bersifat fluktuatif yang mana tergantung dengan lokasi Anda. Siapkan budget Anda dari sekarang ya!
Tips Memasang Lantai Parket dan Biaya Pasangnya
Setelah mengetahui harga dari lantai kayu itu sendiri, selanjutnya adalah biaya untuk pemasangannya. Pada umumnya Anda harus mempersiapkan ongkos pasang tenaga ahli per meter perseginya Rp45.000. Jadi tinggal dikalikan saja sesuai dengan berapa luas ruangan yang akan dipasangi lantai kayu.
Berikut tips memasangnya:
1. Persiapkan Parquet
Sebelum memasang, parquet harus beradaptasi dengan suhu ruangan minimal 1 hari. Anda harus mengelompokkan lembarnya berdasarkan motif yang sama. Usahakan untuk selalu memotongnya dengan rapi.
2. Persiapkan Lantai
Anda harus melapisi seluruh lantai menggunakan foam. Tujuannya agar menahan uap air di bagian bawah sehingga tidak berjamur. Foam ini bisa direkatkan dengan lakban agar tidak bergeser dari tempatnya.
3. Pasang Parquet dengan Benar
Sebenarnya ada beberapa metode yang digunakan untuk memasang, salah satunya adalah click, yang terdapat sisi lidah dan sisi lainnya berlubang.
Setelah memasang setiap lembaran Anda harus memukulnya dengan palu karet agar terpasang dengan benar dan kuat.
Banyak sekali jenis dan merek lantai parket yang tersedia di beberapa toko. Oleh karena itu, Anda harus memilihnya dengan sebaik mungkin. Pertimbangkan keindahan dan kebutuhan ruangan.
0 Response to "Lantai Parket: Jenis, Keunggulan, Harga Per Dus dan Tips Memasangnya"
Posting Komentar