Dalam beberapa tahun terakhir, banyak pelaku usaha menggunakan warung yang terbuat dari baja ringan atau biasa disebut booth kontainer. Kelebihannya jika dibandingkan dengan warung yang dibangun dengan material konstruksi pada umumnya, warung dari baja ringan ini bersifat portable sehingga dapat dipindah dengan mudah dan juga lebih hemat biaya sebagai sebuah tempat berjualan.
Warung dari baja ringan ini lebih bersifat seperti gerobak, namun cara berjualannya tidak dengan didorong. Melainkan permanen atau semi-permanen. Pemilihan baja ringan dan juga metal/besi lainnya adalah sebagai solusi untuk meminimalkan modal sekaligus membuat fasad warung nampak lebih estetik dan menarik.
Kira-kira berapa ya, biaya membuat warung dari baja ringan ini?
Kelebihan Warung dari Baja Ringan
Berikut ini adalah kelebihan booth kontainer dari bahan baja ringan yang disebut-sebut sebagai material bangunan yang dapat meminimalkan budget:
- Tahan terhadap korosi (karat), lantaran terbuat dari bahan Baja Lapis Aluminium Seng (BjLAS).
- Proses pembuatan relatif lebih cepat dibandingkan ketika menggunakan material kayu.
- Penggunaan bahan metal, seperti BjLAS dapat memantulkan panas. Dengan begitu, pemilik dapat menghemat listrik karena penggunaan kipas angin dapat dikurangi.
Jenis Booth Kontainer Baja Ringan untuk Tempat Jualan
Sebelum membahas biaya membuat warung dari baja ringan, sebaiknya ketahui dahulu jenis-jenis booth kontainer ini. Secara umum, ada dua jenis booth kontainer baja ringan yang biasa digunakan, yaitu kontainer portabel dan semi-portabel. Nah, berikut ini adalah ulasannya:
1. Kontainer Portabel
Booth kontainer portabel adalah jenis warung dengan bahan baja ringan yang bisa dipindah sewaktu-waktu. Jenis warung ini biasanya digunakan di depan minimarket, di pikir jalan, depan rumah, dan lain sebagainya yang tempat jualannya dapat dilakukan secara berpindah-pindah.
2. Kontainer Semi-Portabel
Kontainer semi-portabel adalah jenis warung yang terbuat dari bahan baja ringan dengan sifat lokasinya permanen atau menetap.
Biaya Membuat Warung dari Baja Ringan
Secara umum biaya untuk pembuatan warung dari baja ringan adalah sebagai berikut:
Nama Produk |
Ukuran (dalam cm) |
Biaya |
Booth Kontainer Portabel/Semi Portable Mini |
120 x 60 x 200 |
Rp4.000.000,00 |
Booth Kontainer Portabel/Semi Portable Medium |
200 x 90 x 170 |
Rp6.500.000,00 |
Booth Kontainer Portabel/Semi Portable Large |
250 x 200 x 200 |
Rp8.000.000,00 |
- Holo Galvanis 4x4
- Spandek
- Cat Duco 2 warna solid
- Engsel dan kunci grendel
- Instalasi listrik, lampu, stopkontak, dan saklar (stop kontak 3 lubang dan kabel keluar 2m)
- Knock down
- Dengan aksesoris: fitting lampu, kunci loker huben dan handle bulat, dan box rokok
Proses Pembuatan Warung dari Baja Ringan
- Membuat desain warung baja ringan.
- Membangun warung baja ringan berdasarkan desain yang sudah dibuat.
- Memasang peredam panas dengan melapisi reflection foil.
- Memasang partisi dinding dan lantai.
- Setelah konstruksi bangunan booth kontainer selesai, barulah pemasangan instalasi listrik, lampu, stopkontak, dan saklar.
- Pemasangan dekorasi dan pengecatan kontainer.
Kesimpulan dan Saran
Seperti pada rumah, baja ringan dapat dimanfaatkan sebagai bahan untuk pembuatan warung/toko, yaitu digunakan pada bagian rangka atap, rangka partisi, atau pun tiang penyangga kanopi warungnya.
Untuk tampilan yang lebih estetik dengan gaya industrial maka gunakanlah konsep atap ekspos atau bagian plafon ditiadakan. Aplikasikan metode cremona pada pemasangan warung baja ringan ini sehingga akan nampak menarik, sederhana namun memiliki kekuatan yang bagus.
Gunakan pula insulasi yang efektif meredam panas, dengan proses laminasi reflection foil pada kedua sisi atas dan bawah warung.
Untuk bagian dinding (cladding), atap metal berbahan BjLAS dapat digunakan juga agar warung memiliki tampilan yang lebih menarik namun biaya minimalis bisa terwujud.
0 Response to "Warung Dari Baja Ringan: Jenis, Keunggulan, dan Biaya Pembuatannya"
Posting Komentar