Cara Mengatasi Bak Mandi Bocor dengan Aquaproof: Ini Penyebabnya!

Salah satu produk pelapis anti bocor yang cukup dikenal oleh masyarakat Indonesia adalah Aquaproof.  Produsen cat ini kini menghadirkan Aquagard tang mampu mengatasi kebocoran pada kamar mandi dan area basah lainnya.

Sebelum mengetahui kegunaan aquaproof untuk bak mandi bocor, sebaiknya ketahui dahulu apa saja yang menyebabkan sebuah kamar mandi mengalami kebocoran. Seperti yang akan dijelaskan pada postingan di bawah ini.

Penyebab Kamar Mandi Bocor

Baik tembok, lantai hingga bak mandi bisa saja mengalami keretakkan. Area-area tersebut jika mengalami retak akan sangat merugikan dan bahkan membahayakan. Kamar mandi yang bocor/merembes tidak hanya merugikan bagi pemilik bangunan, akan tetapi juga sangat mengganggu bagi penggunanya.

Ada beberapa penyebab yang membuat sebuah bak mandi bocor, yaitu:

1. Lantai/keramik bak kamar mandi retak/pecah

Lantai keramik kamar mandi yang mengalami keretakkan bisa disebabkan terjadinya penyusutan pada perekat keramik. Seiring dengan umur bangunan yang makin tua membuat bahan perekat yang terbuat dari adonan campuran pasir, semen, dan juga air ini semakin menyusut. Penyusutan tersebut akhirnya membuat bak kamar mandi bocor karena retak ataupun pecah.

2. Tidak Dilapisi Produk Pelapis Anti Bocor yang Tepat

Lantai keramik kamar mandi yang terus-terusan mendapatkan limpahan air belum tentu dapat menahan tekanan air dengan waktu yang lama. Oleh karenanya, area ini membutuhkan pelapis anti bocor khusus untuk bak mandi. Salah satu produk pelapis anti bocor yang paling tepat untuk mengatasi bak mandi bocor adalah Aquagard yang merupakan keluaran Aquaproof.

3. Terjadinya Kerusakan Kran Penutup/Penguras Kamar Mandi

Kran penutup kamar mandi yang rusak dapat mengakibatkan air yang ada di dalam bak keluar dari celah-celah kran tersebut.

Baca juga: Cara Mengatasi Tembok Retak

Kegunaan Aquagard dari Aquaproof

Aquagard memiliki dua komponen, yaitu komponen pertama berupa bubuk dengan bahan dasar campuran semen; dan kedua adalah komponen cair dengan bahan dasar emulsi polimer sintetis. 

Dalam proses produksinya, Aquagard ini didukung dengan teknologi ‘flexible cementitious’ sehingga sangat cocok untuk diaplikasikan pada area basah/tergenang oleh air. Sifatnya kedap air, daya lekat tinggi, fleksibel, dan tahan lama membuat Aquaproof yang satu ini cocok untuk dipaplikasikan pada kamar mandi untuk mencegah kebocoran.

Adapun kegunaan lain dari Aquagard adalah:

• Aquagard cocok untuk diaplikasikan pada bak beton yang digunakan untuk menampung air, seperti tandon air dari beton, kolam renang, dan kolam ikan.
• Produk Aquaproof ini juga dapat digunakan untuk mencegah kebocoran atau rembesan air pada dak beton, wuwungan, dinding luar, kamar mandi, pancuran, balkon dan teras.
• Produk waterproofing ini siap digunakan untuk bagian struktur bangunan yang kontak langsung dengan tanah seperti basement dan pondasi.
• Dapat dimanfaatkan sebagai pelindung beton dari masuknya gas CO² dan air yang mengakibatkan korosi pada tulang beton.
• Melindungi permukaan logam dari karatan.

Jadi, Aquagard ini dapat diaplikasikan pada berbagai bidang/objek mulai dari beton, tembok, seng, besi, alumunium, asbes, kaca, hingga keramik.

Cara Pengaplikasian Aquaproof untuk Bak Mandi Bocor

Selanjutnya adalah bagaimana cara mengaplikasikan Aquaproof untuk bak mandi bocor? Apakah tepat jika dikerjakan setelah area mengalami kebocoran? Jawabannya adalah pengaplikasian Aquagard sebaiknya dilakukan sejak pertama kali membuat konstruksi bangunan. Namun apabila sudah terlanjur mengalami masalah kebocoran/rembes tetap akan mendapatkan manfaat dari penggunaan produk waterproofing yang satu ini.

Adapun langkah-langkah untuk mengatasi bak mandi bocor dengan menggunakan Aquaproof adalah sebagai berikut:

1. Pelapisan primer (Super Cement + semen) 

Tahapan pertama untuk mengatasi bak mandi bocor adalah melakukan pelapisan primer yang terdiri dari dua komponen, yaitu campuran super cement dan semen. Adonan ini memiliki fungsi untuk menutup pori-pori pada plesteran lantai kamar mandi. Selain itu, campuran ini juga mampu meningkatkan daya lekat ke substrat sehingga partikel-partikel kecil yang masih tertinggal akan terikat dengan sempurna. 

Cara pengaplikasiannya yaitu Anda harus membersihkan permukaan yang akan dilapisi primer tersebut dari kotoran, debu, lumut, jamur, dan lain sebagainya. Untuk perbandingan campuran super cement dan semen sebagai primer adalah volume 1:1⅟4. Setelah dicampur, kemudian diaduk hingga rata. Gunakan kuas atau rol untuk mengaplikasikan primer ini.

2. Pelapisan pelapis anti bocor Aquagard 

Tahapan selanjutnya adalah melapisi permukaan bak mandi dengan Aquagard. Cara penggunaannya adalah campurkan terlebih dahulu komponen bubuk dan komponen cair dari Aquagard, kemudian aduk hingga rata. Perbandingannya adalah 3:1.

Untuk pengaplikasiannya silahkan gunakan kuas, rol atau spray. Untuk area yang rawan terjadi keretakkan seperti pada bagian sambungan, dapat digunakan Aquaproof Polyester Mesh s. Setelah lapisan pertama mengering, lanjut dengan pelapisan kedua dengan cara menyilang dari lapisan pertama. 

Jika sudah mengering, Anda dapat melakukan proses selanjutnya yaitu proses pemasangan keramik.

3. Pemasangan keramik

Dalam pemasangan keramik, Anda dapat menggunakan perekat keramik yang berkualitas seperti Superfix. Meskipun dilakukan pelapisan yang tipis, kualitas kerekatannya sangatlah maksimal. Superfix ini didukung dengan teknologi ‘Thin Set’ sehingga Anda cukup melapisinya sekitar  ±2-3 mm.