4 Jenis Lantai Kayu Outdoor yang Indah dan Berkualitas

Kayu yang difungsikan untuk konstruksi memiliki nilai estetika yang tinggi. Misalnya, lantai kayu outdoor yang diaplikasikan di sekitaran taman dan kolam renang atau dikenal dengan dekcing kayu.

Penggunan penutup lantai dari kayu tersebut mampu memberikan suasana yang asri pada area yang memang seharusnya memberikan kesejukan. Namun, sayanganya tidak semua jenis kayu dapat diaplikasikan sebagai lantai kayu outdoor. Jenis kayu yang dapat digunakan adalah kayu yang memiliki kualitas yang baik sehingga tahan terhadap cuaca.

Syarat Kayu yang Layak untuk Lantai Outdoor

Karena decking kayu ini diaplikasikan untuk area luar ruangan, sudah sepatutnya kayu yang digunakan haruslah memenuhi beberapa persyaratan, seperti keras, tidak mudah berubah bentuk, dan tidak mudah dimakan rayap/keropos.

Adapun syarat jenis kayu yang digunakan sebagai lantai kayu outdoor harus memenuhi beberapa haal berikut ini:

• Kayu yang digunakan tidak termasuk jenis kayu yang mudah busuk meskipun di tempatkan di dalam air;
• Termasuk golongan kayu keras dengan kadar air 15% dan berat jenis rata-rata 0,63-1,04 gr/cm3.
• Motif kayu memungkinkan untuk dipadupadankan dengan corak batu alam, marmer, warna cat, tumbuhan, dll.

Jenis-Jenis Kayu Yang Tepat Untuk Lantai Outdoor

Meskipun saat ini bermunculan jenis lanti decking sintetis seperti Wood Plastic Composite (WPC) atau HPC, akan tetapi belum berhasil menggantikan kesan mewah yang muncul dari olahan kayu solid.

1. Decking Kayu Ulin

Kayu Ulin merupakan jenis kayu yang berasal dari Kalimantan dan Sulawesi. Karena kekuatan dan kekerasannya, kayu Ulin biasa dikenal dengan kayu besi.

Kayu ulin baru bisa dimanfaatkan untuk proyek konstruksi setelah berumur di atas 100 tahun. Ciri khas dari kayu Ulin ini adalah memiliki warna kuning dengan serat padat dan lurus. Setelah terpasang cukup lama, jenis kayu ini akan berubah warna menjadi hitam, namun itu tidak mengurangi kualitasnya.

Untuk menciptakan lantai kayu outdoor dari kayu ulin, sebaiknya perhatikan spesifikasinya yaitu:

• Ukuran     : panjang 180 cm, lebar 9 cm dan tebal 1.9 cm
• Fitur         : Anti slip satu sisi
• Kualitas    : Grade A
• Bantalan lantai kayu outdoor decking

2. Decking kayu Bengkirai

Kayu Bengkirai memiliki pori-pori yang besar dengan urat lurus yang tegas. Dengan motif dan tekstur seperti itu, membuat kayu ini sangat cocok untuk dijadikan sebagai penutup lantai.

Spesifikasi lantai kayu outdoor dari kayu bengkirai yang berkualitas adalah:

• Ukuran     : Panjang 200-400cm, lebar 9cm, dengan ketebalan 1,9cm.
• Spesies     : kayu bengkirai asal Kalimantan
• Fitur         : Anti slip satu sisi
• Kualitas    : Grade A

3. Decking Kayu Merbau

Karakteristik kayu merbau hampir mirip dengan kayu bengkirai, namun warna kayu merbau cenderung merah kecoklatan dengan serat lurus mirip glugu (kayu kelapa). Kayu merbau ini banyak diaplikasikan tidak hanya sebagai lantai kayu outdoor, namun juga penutup lantai indoor, papan tangga kayu, plafon kayu dan juga askesoris plint kayu.

Namun, tidak cocok untuk diaplikasikan sebagai pool deck atau lantai di sekitaran kolam renang. Alasannya, karena jenis kayu ini jika terkena air akan mengeluarkan getah merah yang sangat membandel (sulit dihilangkan) apabila terkena air. 

Spesifikasi lantai kayu outdoor dari bahan decking kayu merbau sebagai berikut :

• Ukuran     : 1,9cm x 9cm x 160cm-400cm
• Spesies     : kayu merbau asal Papua
• Fitur         : Anti slip satu sisi
• Kualitas    : Grade A

4. Decking Kayu Kempas

Kayu Kempas merupakan jenis kayu yang memiliki tingkat kembang susut. Selain itu yang membuat jenis kayu ini cocok untuk decking lantai kayu outdoor adalah karena tidak mudah retak. Ciri khas pada kayu ini memiliki warna merah bata dengan garis kuning muda sedikit coklat.

Spesifikasi lantai kayu ourdoor dari jenis kayu Kempas ini adalah:

Ukuran         : panjang 180cm, lebar 9cm, dengan ketebalan 1.9 cm
Fitur             : Anti slip satu sisi
Kualitas        : Grade A