Ukuran spring bed yang beragam dengan busa yang lembut dan sistem pegas yang canggih kini menjadi simbol kenyamanan dalam tidur. Namun, orang Jepang memiliki pandangan yang berbeda. Mereka lebih condong kepada apa yang disebut kasur futon.
Sebuah kasur tipis yang terbuat dari bahan alami, seperti kapas, bulu burung (down), atau bulu domba, futon Jepang diletakkan langsung di lantai tatami yang dapat menahan panas sehingga nyaman ketika tidur. Pilihan ini mungkin tampak kurang nyaman bagi banyak orang, tetapi sebenarnya memiliki tujuan lebih dalam.
Mengenal Apa itu Futon Jepang
Kata "futon" berasal dari karakter Kanji 蒲団 yang dulunya digunakan untuk merujuk pada alas duduk atau tidur berbentuk bundar yang terbuat dari tumbuhan ekor kucing. Karakter Kanji 団 memiliki arti "bundar," dan ini mencerminkan bentuk awal dari futon itu sendiri. Futon pada awalnya adalah alas tidur yang sederhana, tetapi seiring waktu, ia berkembang menjadi bagian penting dari budaya tidur Jepang.
- Futon tidak hanya sekadar matras atau alas tidur, melainkan sebuah set lengkap yang melibatkan beberapa komponen. Setiap set futon biasanya terdiri dari:
- Shikibuton: Matras atau alas tidur yang nyaman untuk berbaring. Shikibuton memberikan dasar yang mendukung tidur yang nyaman.
- Kakebuton: Selimut tebal yang berfungsi sebagai selimut utama. Ini memberikan kehangatan saat tidur di atas futon.
Terkadang, set futon juga mencakup komponen tambahan seperti:
- Shiitsu: Sprei untuk melindungi matras dari kotoran dan abrasi.
- Houfu: Sarung selimut yang menjaga kebersihan dan memberikan sentuhan estetika.
- Makura: Bantal yang mendukung kepala selama tidur.
- Makura Kaba: Sarung bantal yang memberikan perlindungan dan juga unsur estetika.
Saat tidak digunakan, futon dapat dilipat dan disimpan, sehingga ruangan dapat digunakan untuk aktivitas lain.
Keunggulan Futon Jepang
Kasur futon Jepang memiliki banyak keunggulan jika dibandingkan kasur spring bed atau kasur dengan rangka, yaitu:
1. Mudah Dibersihkan:
Salah satu kendala utama dalam merawat kasur konvensional adalah sulitnya membersihkan komponen yang dalam dan sulit dijangkau. Vacuum cleaner mungkin bisa mengatasi masalah sebagian, tetapi tidak dapat menghilangkan debu dan kotoran yang benar-benar terperangkap dalam jaringan kasur. Kasur futon Jepang hadir dengan solusi yang sederhana dan efektif.
Berbeda dengan kasur konvensional yang berat dan susah dibawa keluar, kasur futon memiliki fleksibilitas yang memudahkan dalam perawatannya. Dengan mudah, kasur futon bisa diangkat dan dibawa ke luar untuk dijemur. Paparan sinar matahari tidak hanya membantu membersihkan debu dan kotoran, tetapi juga dapat mengurangi potensi menjadi tempat tumbuhnya kutu kasur. Selain itu, dengan sekali pemukulan menggunakan sapu lidi, debu yang menempel pada kasur pun dapat terangkat.
2. Menghemat Tempat
Dalam rumah-rumah modern yang terbatas ukurannya, menghemat ruang adalah prioritas. Ini terutama berlaku di Jepang, di mana ukuran rumah cenderung lebih kecil daripada standar internasional. Inilah salah satu alasannya mengapa kasur futon telah menjadi pilihan yang sangat populer. Kasur tradisional Jepang ini memiliki kemampuan luar biasa untuk dilipat dan disimpan dalam lemari atau diletakkan di sudut ruangan. Saat tidak digunakan, ruang yang sebelumnya digunakan untuk tidur dapat dengan mudah diubah menjadi ruang untuk aktivitas lainnya, seperti bekerja, bermain, atau berolahraga.
3. Relatif Murah
Menghadapi biaya yang tinggi untuk perabotan rumah tangga, termasuk kasur, adalah realitas yang sering dihadapi. Di sinilah keunggulan ekonomis kasur futon muncul. Dibandingkan dengan kasur konvensional yang mungkin memerlukan pengeluaran yang signifikan, kasur futon menawarkan alternatif yang jauh lebih terjangkau. Dalam satu set futon, Anda tidak hanya mendapatkan alas tidur, tetapi juga bantal, sprei, dan selimut. Kepraktisan ini membantu pengguna menghemat biaya dan mengatasi tantangan anggaran.
Selain itu, kemampuan kasur futon untuk bertahan dalam jangka waktu yang lama dengan perawatan yang tepat membuatnya menjadi investasi yang berkelanjutan. Dengan merawat dan membersihkan futon secara berkala, Anda bisa memastikan bahwa mereka tetap nyaman dan awet.
4. Hemat Biaya,Waktu dan Energi
Merawat kasur konvensional seringkali memerlukan waktu, tenaga, dan pengeluaran ekstra untuk pembersihan profesional. Dalam hal ini, kasur futon memiliki keunggulan signifikan karena tidak memerlukan biaya tambahan untuk jasa bersih-bersih. Penghematan biaya, waktu dan energi ini membuat kasur futon menjadi pilihan yang cerdas dalam jangka panjang.
5. Kasur Sesuai Musim
Kesesuaian kasur futon dengan musim yang berlangsung adalah salah satu keunggulan yang menjadikannya pilihan yang cerdas bagi kenyamanan tidur.
Di musim dingin, futon dapat disesuaikan dengan menambahkan lapisan tambahan seperti hadabuton atau selimut tipis di bawah kakebuton. Lapisan ini membantu menjaga suhu tubuh agar tetap hangat dan nyaman saat suhu udara turun.
Di sisi lain, saat musim panas tiba, kakebuton dapat digantikan dengan towelket, yaitu selimut terbuat dari handuk besar yang membantu menyerap keringat dan menjaga kesejukan saat tidur.
6. Manfaat Bagi Kesehatan
Selain keunggulan adaptasi musim, kasur futon juga memiliki dampak positif pada kesehatan tubuh. Banyak individu yang menderita sakit punggung akibat posisi tidur yang tidak benar merasa lebih baik ketika menggunakan kasur futon. Permukaan yang lebih keras membantu menjaga postur tubuh dalam garis lurus, meminimalkan risiko masalah tulang belakang dan punggung bawah.
Penggunaan kasur futon juga dapat membantu mengatasi masalah postur tidur yang buruk, membantu memperbaiki posisi tidur yang biasanya melengkung ke dalam dan membuat penggunanya merasa lebih rileks. Dalam jangka panjang, penggunaan kasur futon yang benar dapat membantu menjaga postur tubuh yang lebih baik.
7. Faktor Keamanan
Di negara yang rawan gempa seperti Jepang, kasur futon membuktikan diri sebagai pilihan bijak untuk menjaga keselamatan saat bencana datang. Rangka tempat tidur yang besar dan berat bisa menjadi bahaya potensial saat gempa melanda, dapat menyebabkan cedera pada penghuninya. Namun, dengan kasur futon yang ringan dan fleksibel, risiko ini dapat diminimalkan. Selain itu, rangka tempat tidur konvensional seringkali membatasi akses keluar saat keadaan darurat.
Cara Memilih Futon Jepang
Nah agar tidak salah memilih kasur futon Jepang, berikut ini adalah cara yang tepat saat hendak membeli:
1. Ukuran yang Sesuai
Salah satu hal pertama yang perlu diperhatikan adalah ukuran futon. Di Jepang, ukuran tatami menjadi acuan utama dalam menentukan ukuran futon. Meskipun demikian, perlu diingat bahwa ukuran Single futon di Jepang berbeda dari ukuran Single internasional. Ukuran yang lazim digunakan adalah 100 cm x 210 cm untuk Single futon dan 140 cm atau 55 inci untuk Double futon. Memastikan ukuran yang sesuai dengan ukuran tatami dan preferensi tidur Anda adalah langkah pertama dalam memilih kasur futon yang ideal.
2. Pertimbangkan Bahan
Bahan kasur futon memainkan peran penting dalam kenyamanan dan daya tahan. Dalam dunia modern, banyak futon yang terbuat dari kain sintetis. Meskipun harganya mungkin lebih terjangkau, futon sintetis cenderung kurang fleksibel dan sulit dilipat atau digulung dengan mudah.
Di sisi lain, futon tradisional yang mengutamakan fleksibilitas dan kualitas tidur umumnya terbuat dari bahan kain katun alami. Walaupun harganya lebih tinggi, futon ini menawarkan kenyamanan lebih dan dapat bertahan dalam jangka waktu yang lebih lama.
3. Keseimbangan Antara Kualitas dan Anggaran
Memilih kasur futon adalah tentang menemukan keseimbangan antara kualitas dan anggaran. Futon sintetis mungkin cocok bagi mereka yang mencari opsi yang lebih terjangkau, sementara futon tradisional dari bahan kain katun alami cocok bagi mereka yang ingin menginvestasikan dalam tidur berkualitas tinggi dan kesehatan tulang belakang.
0 Response to "Mengenal Futon Jepang, Keunggulan, Dan Cara Memilihnya"
Posting Komentar