Paving Segienam Vs Segiempat: Sebaiknya Pilih Yang Mana?

Penggunaan paving block sebagai elemen desain dan konstruksi semakin berkembang pesat, dan dua jenis paving yang sering menjadi pilihan adalah paving segienam dan paving segiempat. 

Seiring dengan kepopuleran keduanya, muncul pertanyaan: mana yang lebih unggul? 

Artikel ini bertujuan untuk menggali perbedaan mendasar antara paving segienam dan segiempat, memandu pembaca untuk membuat pilihan yang sesuai dengan kebutuhan spesifik proyek yang akan dikerjakan.

Karakteristik Paving Segienam: Kelebihan Dan Kekurangan

Paving segienam memikat banyak pengguna dengan bentuk geometrisnya yang heksagonal yang menawarkan keunikan tersendiri. Beberapa kelebihan yang mencolok dari paving segienam antara lain:

a. Estetika yang Unik

Bentuk heksagonal memberikan sentuhan modern dan unik pada desain.

b. Penyusunan yang Rapat

Struktur heksagonal memungkinkan penyusunan paving dengan jarak yang minimal, menciptakan kesan padatan dan kokoh.

c. Kekuatan Struktural yang Tinggi

Struktur heksagonal memberikan kekuatan yang optimal, membuat paving ini cocok untuk area dengan beban berat.

d. Harga yang Lebih Terjangkau

Harga paving segienam cenderung lebih terjangkau karena per meternya membutuhkan jumlah paving yang lebih sedikit, yaitu sekitar 25-27 biji, membuatnya menjadi opsi yang ramah anggaran.

Namun, seperti halnya setiap pilihan, paving segienam juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum mengambil keputusan. Yaitu kelemahannya adalah bentuk heksagonal dapat mempersulit proses pemasangan, memerlukan kehati-hatian ekstra dan keterampilan khusus.

Karakteristik Paving Segiempat: Kelebihan Dan Kekurangan

Paving segiempat, dengan bentuk persegi panjangnya yang klasik, memiliki sejumlah keunggulan yang menjadikannya pilihan yang sangat disukai dalam berbagai proyek konstruksi. Beberapa kelebihan utama paving segiempat mencakup:

a. Pemasangan yang Mudah

Dengan bentuk yang sederhana, paving segiempat memiliki proses pemasangan yang lebih mudah dan cepat, meminimalkan waktu dan upaya yang dibutuhkan.

Dalam proses pemasangan paving segiempat, pemilihan pola susunan menjadi kunci untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Berikut adalah beberapa pola susunan paving segiempat yang dapat digunakan, diurutkan dari kuncian rendah hingga kuat:

• Susun Bata (Strecher)

Pola ini menghasilkan tampilan yang bersih dan rapi dengan kunci yang lebih rendah. Cocok untuk area dengan traffik ringan atau dekoratif.

• Anyaman Tikar (Basket Weave)

Pola ini melibatkan penyusunan paving block secara saling melintang, menciptakan tampilan yang sederhana namun menarik. Cocok untuk area yang ingin menonjolkan pola geometris.

• Tulang Ikan (Herringbone)

Pola ini umumnya digunakan untuk perkerasan jalan karena memberikan kuncian yang baik dan daya tahan yang tinggi. Penyusunannya secara diagonal membuatnya menjadi opsi yang sangat kuat dan stabil.

b. Kemudahan Dalam Desain Pola

Paving segiempat memberikan fleksibilitas tinggi dalam desain pola, memungkinkan kreasi yang beragam dan penyesuaian yang mudah dengan kebutuhan estetika proyek.

Adapun kekurangan paving segiempat adalah:

a. Membutuhkan tambahan topi uskup untuk memperkuat kuncian

Dalam proses pemasangan paving segiempat yang benar dan aman, langkah-langkah berikut harus diikuti:

• Paving block harus dipasang dengan posisi berpinggul.
• Pada tepi susunan paving block, pasak berbentuk topi uskup digunakan untuk menutupi dan mengamankan tepi paving block.

b. Harga yang Lebih Mahal Dibandingkan Paving Segienam

Paving segiempat membutuhkan jumlah yang lebih banyak, sekitar 44 biji per meternya, sehingga toko cenderung memberikan harga yang lebih tinggi dibandingkan dengan paving segienam yang hanya memerlukan 25-27 biji per meternya.

Dalam membuat keputusan antara paving segiempat dan segienam, penting untuk mempertimbangkan kebutuhan spesifik proyek, baik dari segi kekuatan struktural, estetika, anggaran, maupun kemudahan pemasangan. Dengan memahami perbandingan ini, pembaca diharapkan dapat membuat keputusan yang lebih terinformasi dan bijak dalam pemilihan paving block untuk proyek konstruksi.