7 Bahan Bangunan yang Bisa Dicicil Dan Cara Berkomunikasi Dengan Pihak Toko

Membangun rumah membutuhkan perencanaan yang matang, anggaran yang cukup, serta kesabaran dalam menjalani setiap tahap proses konstruksi. Bagi sebagian orang, tantangan terbesar adalah menyiapkan dana yang mencukupi untuk membangun rumah secara penuh sekaligus.

Dalam kondisi ini, mencicil bahan bangunan bisa menjadi solusi yang bijak. 

Dengan mencicil, Anda dapat memulai proses pembangunan rumah secara bertahap, meskipun belum memiliki dana penuh.

Cara ini memungkinkan Anda untuk membeli material bangunan yang dibutuhkan sedikit demi sedikit, sesuai dengan kemampuan keuangan. 

Pada artikel ini, kita akan membahas berbagai jenis material bangunan yang dapat dicicil, tips mengalokasikan dana untuk mencicil bahan, hingga cara berkomunikasi dengan pemilik toko bangunan agar mendapatkan kesepakatan yang menguntungkan.

7 Material Bangunan yang Bisa Dicicil

Nah, berikut ini adalah bahan-bahan bangunan yang sebaiknya dibeli terlebih dahulu, jika sudah memiliki uang.

1. Pasir

Pasir merupakan salah satu bahan dasar yang paling penting dalam pembangunan rumah. Baik untuk pondasi, plesteran, hingga campuran beton.

Kelebihan pasir sebagai material bangunan adalah sifatnya yang tahan lama dan tidak mudah berubah bentuk, sehingga dapat dibeli dan disimpan dalam waktu yang lama tanpa khawatir akan mengalami kerusakan atau penurunan kualitas.

Mencicil pasir di awal adalah langkah cerdas, terutama jika Anda sudah memiliki lahan yang cukup untuk menyimpannya. 

Pasir bisa langsung ditumpuk di lokasi pembangunan tanpa memerlukan tempat penyimpanan khusus. Namun, dalam memilih pasir, pastikan Anda memilih pasir yang berkualitas. 

Pasir yang baik biasanya memiliki butiran yang tajam dan tidak menggumpal saat dikepal. Hindari pasir dengan kandungan lumpur lebih dari 5%, karena dapat mempengaruhi kekuatan campuran bangunan.

Dengan harga yang cenderung naik, pasir menjadi material yang ideal untuk dicicil terlebih dahulu saat merencanakan pembangunan rumah. 

Anda dapat membelinya dalam jumlah besar secara bertahap, sesuai kebutuhan dan kemampuan keuangan.

Baca juga: Cara Menghitung Kebutuhan Pasir dan Semen Untuk Lantai

2. Keramik

Mencicil untuk bangun rumah dengan membeli keramik bisa menjadi pilihan yang bijak jika Anda sudah memiliki gambaran mengenai desain interior rumah.

Sebelum mencicil, sebaiknya Anda menentukan tema atau konsep rumah, sehingga pemilihan warna dan motif keramik bisa disesuaikan dengan kebutuhan. 

Pilihlah keramik berkualitas yang sesuai dengan ruangan, misalnya keramik dengan tekstur kasar untuk kamar mandi dan keramik halus untuk ruang tamu.

Anda bisa mulai dengan membeli keramik untuk ruangan yang lebih kecil terlebih dahulu, kemudian secara bertahap melengkapi kebutuhan keramik untuk seluruh rumah.

Keramik dapat disimpan dalam waktu lama tanpa mengalami kerusakan, asalkan disimpan dengan benar di tempat yang kering dan tidak terkena kelembaban.

3. Besi Beton

Sebelum mencicil untuk pembelian besi beton, ada baiknya Anda mengetahui jenis besi beton agar tidak salah dalam melakukan pembelian. 

Terdapat beberapa jenis besi beton, seperti besi beton polos, besi beton ulir, hingga besi beton berbentuk kanal, yang memiliki fungsi dan penggunaan berbeda-beda. Ukuran besi beton juga bervariasi, mulai dari 10 mm hingga 12 m panjangnya.

Anda bisa mencicil besi beton dalam jumlah yang sesuai dengan tahapan pembangunan rumah, misalnya mencicilnya untuk tahap pondasi terlebih dahulu, kemudian melanjutkan untuk tahap kerangka bangunan.

Baca juga: Cara Memilih Jenis Besi Beton Terbaik

4. Cat Tembok

Keunggulan utama cat tembok adalah masa simpannya yang panjang, sehingga bisa dibeli dan disimpan jauh sebelum proses pengecatan dimulai.

Saat membeli cat tembok, penting untuk memperhitungkan jumlah cat yang dibutuhkan berdasarkan luas dinding yang akan dicat. 

Selain itu, pastikan Anda sudah menentukan tema atau desain rumah secara menyeluruh sebelum membeli cat. Ini tentu saja sangat penting agar pilihan warna cat sesuai dengan keseluruhan konsep rumah, sehingga tidak ada cat yang terbuang karena tidak terpakai. 

Pastikan cat disimpan di tempat yang sejuk dan kering agar kualitasnya tetap terjaga sampai waktu pemakaian tiba.

Mencicil cat tembok dapat dimulai dengan membeli cat dasar atau warna-warna primer yang sering digunakan dalam konstruksi rumah. 

Setelah konsep desain lebih matang, Anda bisa mencicil cat dengan warna-warna khusus yang sesuai dengan keinginan.

5. Batu Bata

Mencicil bahan bangunan dengan membeli batu bata terlebih dahulu bisa menjadi langkah yang tepat, terutama jika Anda sudah memiliki tempat untuk menyimpannya.

Batu bata merah, seperti genteng, memiliki masa simpan yang lama dan tidak mudah rusak selama disimpan di tempat yang kering dan terlindung dari hujan. 

Ukuran dan jenis batu bata juga bisa disesuaikan dengan kebutuhan, apakah Anda memilih batu bata besar untuk pondasi atau ukuran yang lebih kecil untuk dinding interior.

6. Genteng

Genteng yang terbuat dari tanah liat atau bahan lainnya, seperti beton atau keramik, memiliki masa simpan yang panjang dan sangat awet.

Mencicil genteng bisa menjadi langkah strategis dalam merencanakan pembangunan rumah. 

Jenis genteng yang dipilih harus disesuaikan dengan desain atap dan kebutuhan rumah. Genteng tanah liat, misalnya, memiliki kekuatan dan ketahanan terhadap cuaca yang baik, namun mungkin lebih berat dibandingkan jenis genteng keramik.

Anda bisa mencicil untuk membeli genteng dalam jumlah yang sesuai dengan luas atap yang akan dipasang. Atau jika tidak, Anda bisa membelinya secara bertahap tanpa harus menunggu sampai seluruh dana terkumpul.

7. Pipa

Pipa termasuk material yang tahan lama dan harganya cenderung naik, jadi lebih baik dibeli lebih awal.

Pembelian pipa bisa dilakukan secara bertahap sesuai kebutuhan proyek. 

Misalnya, bisa dimulai dengan pipa untuk saluran air bersih, lalu dilanjutkan dengan pipa untuk saluran pembuangan dan air limbah. 

Ada beberapa jenis pipa yang bisa dipilih, seperti pipa PVC yang ringan dan tahan lama, atau pipa besi yang lebih kuat untuk saluran tertentu.

Penting untuk menyimpan pipa di tempat yang teduh agar tidak cepat rusak atau retak karena panas.

Tips Mencicil Bahan Bangunan dan Cara Negosiasi dengan Toko Bangunan

Mencicil bahan bangunan adalah strategi yang efektif bagi mereka yang ingin membangun rumah secara bertahap tanpa harus menunggu dana terkumpul secara penuh. 

Selain memudahkan perencanaan keuangan, cara ini juga memungkinkan Anda untuk memulai proyek pembangunan lebih awal. 

Berikut adalah beberapa tips dan cara negosiasi yang bisa Anda terapkan ketika ingin mencicil bahan bangunan:

1. Alokasikan Dana Secara Rutin

Sebelum mencicil bahan bangunan, pastikan untuk selalu menyisihkan persentase tertentu dari penghasilan Anda setiap bulannya. 

Misalnya, alokasikan 10-20% dari gaji bulanan khusus untuk pembelian material bangunan. Dengan cara ini, Anda bisa mencicil bahan-bahan secara bertahap tanpa harus mengeluarkan dana besar sekaligus.

2. Lakukan Riset Harga dan Kualitas

Sebelum membeli bahan bangunan, lakukan riset harga dan kualitas baik secara online maupun dengan menanyakannya langsung di beberapa toko bangunan terdekat dari lokasi Anda. 

Setiap toko mungkin menawarkan harga yang berbeda untuk jenis bahan yang sama, dan dengan melakukan riset, Anda bisa mendapatkan penawaran terbaik.

3. Jelaskan Rencana Pembangunan secara Detail ke Pihak Toko

Pastikan Anda menjelaskan secara jelas dan terperinci mengenai rencana pembangunan rumah Anda. 

Rincian seperti ukuran bangunan, tahap pembangunan, dan jenis material yang dibutuhkan akan memudahkan pemilik toko untuk memahami kebutuhan Anda.

Dengan penjelasan yang jelas, Anda juga bisa meminta saran mengenai material yang paling cocok untuk proyek Anda, serta rekomendasi produk dengan harga terbaik. 

Pemilik toko yang memahami kebutuhan Anda akan lebih terbuka untuk membantu dan memberikan diskon atau opsi cicilan yang lebih fleksibel.

4. Negosiasi Harga dengan Fleksibilitas

Bersikaplah realistis mengenai harga pasar, dan jangan takut untuk menawarkan harga yang lebih rendah dengan alasan yang logis.

Contohnya, Anda bisa menegosiasikan harga jika Anda berencana membeli dalam jumlah besar atau akan menjadi pelanggan tetap di toko tersebut.

5. Pertimbangkan Menitipkan Material di Toko atau Produsen

Jika Anda tidak memiliki tempat penyimpanan yang cukup di rumah, Anda bisa mempertimbangkan untuk menitipkan material bangunan di toko atau produsen. 

Beberapa toko bangunan atau produsen batu bata, genteng, dan material lainnya biasanya memperbolehkan pelanggan untuk menitipkan bahan yang telah dibeli hingga waktu konstruksi tiba. 

Namun, pastikan untuk menjalin kesepakatan yang jelas dengan pemilik toko mengenai kondisi penyimpanan dan durasi penitipannya.

6. Simpan Bukti dan Catat Semua Kesepakatan

Setelah melakukan pembayaran jenis material yang dibeli, simpan bukti pembayaran/nota. Dengan memiliki bukti nota ini, Anda dapat memastikan tidak ada masalah di kemudian hari.